Skip to main content

Posts

Showing posts from May, 2012

Manusia Setengah Galau

Sebelum lebih lanjut mengenal manusia setengah galau, mari kita ingat sebentar istilah yang mirip dengan manusia setengah galau. Yang pertama Manusia Setengah Dewa , nah ini adalah sebuah judul lagu dari Bang Iwan Fals, yang menggambarkan atau membandingkan seorang presiden itu sebagai manusia setengah dewa.  Seperti dewa tapi sebenarnya dia hanyalah manusia. Yang kedua, Manusia Setengah Salmon . Tentu saja pasti kenal dengan istilah ini karena manusia setengah salmon adalah sebuah novel dari Bang Raditya Dika . Gw gak tahu persis isinya mengenai apa, tapi yang jelas bukunya laku keras, sekeras lakunya obat jamur di musim hujandan serta se-keras upil di musim kemarau. Nah sekarang waktunya gw perkenalkan istilah baru, yaitu Manusia Setengah Galau. Istilah ini gw dapet dari seorang teman di kantor yang ngatain gw sebagai manusia setengah galau. Gak tau kenapa, mungkin saking dia ngefans dan iri sama gw kali ya.. *benerin kerah* Dan istilah ini akhirnya gw bikin menjadi seb

Sejarah Seni dalam kehidupan Sijenggot

Setelah sekian lama, hobi berkesenian gw mulai muncul lagi... belajar mencari chord-chord lagi, ngulik-ngulik lagi, baca buku lagi, menulis lagi, ngupil indah lagi...  Next, gw mau mencoba melukis lagi... sambil cari inspirari. Waktu kuliah sih sudah sukses melukis wajah dengan pensil seseorang yang waktu itu jadi pujaan hati... *eeeeaaaaaaaahhh... Yang dari dulu gagal adalah menulis atau mencipta lagu. Pernah dua kali bikin lagu. Yang pertama asal dapet aja genjrang genjreng sama tetangga gw, tapi malah bisa jadi lagu yang lumayan bagus, dan sekarang lupa. Yang kedua lagu buat seseorang masa lalu, dan sekarang juga lupa gimana lagunya.. sepertinya gw butuh recorder biar ga lupa lagi kalo bikin lagu.  Bicara soal berkesenian, atau semua hal yang berhubungan dengan seni, dari mana asal darah seni ini memang susah dicari. Bapak Ibu juga biasa-biasa aja. Biasanya kan Bapak atau Ibu penyanyi, pemain ketoprak ato apalah,, tapi ini gak sama sekali, cuman Ibu yang dari dulu suk

I'm just not happy

"I'm fine, I'm Just Not Happy" Sebaris kata yang kemarin gw liat di Display Picture BBM temen gw. kalo dibahasa Indonesiakan ya kira-kira artinya adalah "Saya baik-baik saja, saya hanya tidak bahagia" .  sepertinya ini dicuplik dari adegan film serial House (kalo ga salah sih) Kalo digambarkan itu ya seperti keadaan dimana ingin sedih tapi tidak berhak untuk sedih. Ingin protes tapi tidak punya kuasa dan hak untuk protes. Ingin berontak tapi tidak berhak untuk berontak. Keadaan dimana seseorang merasakan kesedihan yang tidak bisa diungkapkan secara gamblang dan terus terang. Suatu keadaan dimana seseorang secara bersamaan menyembunyikan kesedian sekaligus mengungkapkannya secara implisit.  Nah segitu saja posting kali ini.. See u..

Priority

Berbicara tentang prioritas, memang agak sulit untuk menentukan mana prioritas utama kita. apalagi bila lagi menghadapi banyak hal dan dari berbagai hal itu semuanya adalah hal penting. Nah kali ini sedikit pemikiran gw sebagai orang awam dan sangat lugu serta agak sombong ini untuk memaparkan sedikit penjelasan mengenai bagaimana prioritas itu. Yang pertama yang perlu diperhatikan adalah, apakah suatu hal bila dikerjakan itu memiliki dampak atau efek yang signifikan bagi diri anda sendiri? ini adalah penting. Sebagai contoh, gw bingung nih antara mau nyuci baju yang setumpuk atau nyapin bahan buat posting di blog. Pasti udah tau dong mana yang lebih penting dan menjadi prioritas utama. pastilah nyuci baju. coba bayangkan apabila anda ga mencuci baju. kita kan gak tau apakah nanti akan hujan atau tidak, kalau hujan bisa bisa kan kering cucian kita dan gak punya baju buat dipake ngantor ato maen, mangkanya secepat mungkin dicuci dan dijemur. baru deh bisa santai-santai. Yan