Skip to main content

Posts

Kick Andy Show

bang andy dengan ciri khas kribo nya Yup, seperti judulnya, ge rabu kemarin bersama rombongan orang-orang kerjasama mengunjungi metro TV untuk menonton Kick Andy. Ya kira-kira jam 4 sore kita semua berangkat. Gw menumpang mobil kantor, bersama beberapa orang kerjasama dan promosi. Sesampainya disana, kita menunggu beberapa lama sampe jam 8 malam, nah sebelum jam 8 kita disuguhi snack dan hiburan musik. Yap anda tidak salah dengar, snack.. sekali lagi.. snack.. kalo kurang jelas ni gw Capslock… SNACK. Emaaaaaaaakk.. gw belum makaaaaan maaaaaakkk…. Dengan keadaan perut kosong karena belum makan, snack memang sbuah solusi jitu, namun, tidak bagi gw, snack hanya akan bertahan beberapa menit, paling banter lama satu jam. Yang namanya syuting itu gw yakin 10000 % pasti lama. Siap-siap aja untuk mendengarkan perut krucukan. Sambil berdoa, komat kamit baca mantra, gw pun memakan itu snack apa adanya. Itung-itung buat ganjel perut dambil menikmati musik. Jam 8 mulai masuk studio yang lumay

Rapelan.. Kapan Kau Turun Nak...???

Add caption Long weekend telah usai, dan saatnya kembali bekerja. Penuh semangat yang menggebu gebu yang tak pernah padam. Walopun ombak menerjang, badai menghantam, banjir meluap, dan gempa menggoyang, harus tetap semangat menghadapi setumpuk daftar nomor telepon dan fax untuk segera dihubungi. Sampe-sampe telinga ini aus dan gosong.. Haha.. Hari pertama setelah liburan memang dipenuhi oleh semangat dan juga harapan yang begitu meluap-luap. Tentu saja sebagai anak kos yang menderita krisis keuangan, rapelan gaji dan uang makan sangatlah diharapkan. Sekedar menyambung hidup di kota yang kejam ini. (emaaaakk,, aku pengen balik ke jogja maaaakkk) Ada kabar beredar yang bersumber dari sumber yang tidak jelas mengatakan bahwa gaji rapelan bakal dibayarkan atau istilah kerennya cair hari rabu setelah long weekend. Senyam senyum di pagi hari, penuh pengharapan, dan setibanya di kantor, pada jam istirahat, gw pun mencoba cek di ATM. Setelah melihat saldo terakhir gw, badan ini serasa mem

Penderitaan Long Weekend

Long Weekend kali ini diisi dengan kebingungan tiada tara. Dimana gw bingung mau ngapain ini libur 4 hari. Masak Cuma dikos terussss… memang banyak yang seneng karena liburnya panjang. Tapi bagi gw libur panjang ini bikin tambah pusing, bingung, kepala pening, perut mual mual, dan muntah. Sebentar lagi berubah jadi monster. hahaha  sepertinya saya sudah mulai gila. SKB 3 Menteri yang mendadak bikin gw jadi gak bisa pulang kampung. Coba aja kalo jauh-jauh hari udah diumumin, kan gw minggu lalu gak pulang. Dan duit gw bisa  dihemat buat pulang kali ini. Libur kali ini jg menghambat cairnya uang makan beserta gaji rapelan gw. Kembali mengelus dada. Kayaknya lama kelamaan dada gw bakalan aus nih, gw elus-elus terus. Penderitaan semakin komplit dimana anak-anak kos lain pada pulang kampung. Yang tertinggal cuman gw ama kang Yuke. Sepi dah ni kos.. Masih ada tambahan penderitaan, dimana TV kos, dimasukkin ke kamar mas Roni. Waktu gw dan mas Yuke karaokean sama temen-temen lain dimana kegi

Just Share

Roling terakhir di TI kemarin membawa sedikit berkah. Yaitu gw semakin up to date.. hehehe.. tiap hari ngaskuss ajaaa... nah.. disitu gw nemuin trhead yang menurut ane bagus juga. sebuah renngan cinta.. cieeeeee... suiiit suuiiittt.. ada seorang agan-agan yang share pendapat tentang perasaan cowo dan cewe setelah putus, dan gimana sebenarnya cowo dan cewe itu. udah beberapa minggu gw simpen di folder mail, hampir aja lupa mau gw posting disini. cekidot gan: " pada saat putus cinta, wanita cenderung menangis sepanjang hari dan mencurahkan perasaannya pada sahabatnya.Tapi dalam jangka waktu 2-3 minggu dia sudah dapat melupakan semuanya dan menjalani hari-hari seperti biasa. Berbeda dengan laki-laki saat ia putus cinta, ia cenderung cuek dan seolah biasa saja. Tapi dibalik itu semua, laki-laki membutuhkan waktu yang lama untuk melupakan seseorang yang pernah menghiasi hidupnya" Bener atu kagak gw juga kurang begitu tau, sebab tiap orang itu diciptakan berbeda-beda. Ada

Penempatan

Akhirnya penantian selama dua bulan terjawab sudah. CPNS HKI angkatanku telah dibagi ke pos pos atau ke bagian-bagian yang dikehendaki oleh Kepegawaian. Bukan yang dikehendaki kita sebagai capeg. Pembagian dimulai sebelum jam istirahat di ruang rapat utama. Sebelum dibacakan, terlebih dahulu kita diberi beberapa arahan dari Pak Slamet yang mengingatkan kita akan peraturan calon pegawai yang ada. Gw amati banyak muncul aneka ekspresi waktu itu. Ada yang ngalamun gak jelas, ada yang ngantuk, serius ngeliatin pak Slamet, serius ngeliatin slide power point, ada yang nyengir-nyengir jg, ngobrol sendiri-sendiri, dan ada juga yang malah chatting YM-an. Tepat sekali di sebelah gw lg YM an sambil komat kamit, senyum-senyum sendiri. Gak tau tu mungkin karena deket gw jadi ketularan gila kali ya… sedangkan gw sendiri tetep, dengan pose normal, sambil manggut-manggut, dan sedikit diselingi ngupil. Nah gak taunya gw dapet penempatan untuk Direktorat Kerjasama dan Promosi (KSP), di Sub Direktorat

Pekan Apresiasi HKI

lihatlah pesan dari ASIRI Selama tiga hari seluruh staf dan karyawan DItjen HKI disuguhi Bazar dan Hiburan salam rangka Pekan Apresiasi HKI tgl 27-29 April kemarin.Lumayan rame sih, banyak artis yang datang, walopun penonton cuman sekelumit. Katanya kali ini perayaan yang lebih sederhana dari tahun kemarin, tapi walopun sederhana mudah-mudahan gak menghilangkan inti dari acara itu. Selama tiga hari itu pula seruan-seruan untuk menghargai Hak-hak kekayaan intelektual dikoar-koarkan oleh MC, mudah-mudahan aja seruan itu masuk telinga kanan dan gak keluar di telinga kiri. Untungnya seruan itu ke gw masuk di kedua telinga baik kiri dan kanan, tapi gak tau kenapa lama kelamaan seruan itu kelurnya malah lewat idung , mulut, dan jalur bawah.. hwhehehehe. Memang sulit juga memberantas pembajakan di negeri ini. Gw sangat setuju dengan perkataan dari Mas Heindy, vokalisnya Powerslave yang mengatakan bahwa, gak usah berkoar-koar anti ini itu, sebelum diri sendiri melaksanakan apa yang dikoar

Alkisah Sepasang Sejoli

Alkisah ada sepasang sejoli yang sedangb dimadu asmara. Kedua orang ini sepakat untuk menjalani hubungan yang serius, seserius pak SBY kalo pidato. Si cowok gak tau kenapa ngebet banget pengen sekerea menikahi itu gadis. Sebut saja cowok itu bernama Tumino, dan si cewe bernama Tumini. Nah si Tumino ini adalah kakak kelas dari Tumini, otomatis dong doi lulus sekolah duluan, dan lulus kuliah juga duluan. Tumino mengajak Tumini untuk menikah muda, katanya dia kepengan banget. Tumini pun lama kelamaan luluh, dan meng iyakan tapi dengan satu syarat. Syarat itu adalah menunggu Tumini lulus kuliah dulu. Dari analisis gw yang super tajam, Tumini memberi syarat demikian karena kalo nikah sebelum lulus, nantinya bakal sulit nyelesain kuliahnya. Karena sibuk ngurusi si suami. Masak, bikin the, mencuci, menyiapkan pakaian, dan sebagainya… itu kerjaan yang berat tentunya. Nah selang beberapa waktu, ternyata tiba-tiba dan tak dinyana, tak ada mendung tak ada